PSI Tak Lagi Pakai “Bro–Sis”

Ketua Harian PSI Ahmad Ali berbicara kepada wartawan saat kunjungan ke sebuah pondok pesantren di Jawa Barat. Foto: Dok. PSI.

KENDARI, mulamula.id Partai Solidaritas Indonesia (PSI) resmi menghapus sapaan khas “Bro” dan “Sis”. Keputusan ini muncul dari kesadaran bahwa bahasa gaul tidak selalu cocok dipakai di semua ruang, terutama ketika partai ingin lebih dekat dengan berbagai kelompok masyarakat.

Pengumuman itu disampaikan Ketua Harian PSI, Ahmad Ali, saat Rakorwil PSI se-Sulawesi Tenggara di Kendari, Jumat (21/11). Ali mengakui, ia sendiri sudah mulai merasa sapaan itu terasa “kaku” ketika digunakan di tempat yang lebih tradisional.

Tidak Semua Tempat Cocok

Ali memberi contoh sederhana. Ketika PSI datang ke pesantren, menyapa bu nyai dengan “Sis” atau kiai dengan “Bro” jelas tidak pas. Ali menilai, hal kecil seperti itu bisa menimbulkan jarak antara PSI dan para sesepuh yang dihormati dalam komunitas tersebut.

“Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung,” ujarnya. Sapaan yang tidak sesuai konteks justru berpotensi membuat citra PSI terasa asing.

Demi Tampil Lebih Egaliter

Di tingkat pusat, keputusan menghentikan sapaan Bro–Sis sudah disepakati bersama. PSI ingin tampil lebih egaliter, lebih sederhana, dan lebih dekat dengan masyarakat tanpa sekat gaya bahasa.

Partai berlambang gajah itu sedang mendorong pendekatan yang lebih inklusif, terutama ketika harus menjangkau basis pemilih lintas generasi dan lintas budaya.

Daerah Boleh Kreatif

PSI memberi kebebasan bagi pengurus daerah untuk memilih sapaan yang lebih akrab dan relevan dengan kultur lokal. Yang penting, bahasa itu membuat masyarakat merasa dihargai dan memudahkan kader membangun kedekatan.

Dengan langkah ini, PSI ingin memastikan komunikasi politik mereka tidak lagi bergantung pada jargon perkotaan yang belum tentu diterima semua kelompok.***

Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel Mulamula.id dengan klik tautan ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *