
JAKARTA, mulamula.id – Hingga Jumat (28/11/2025), 35 orang meninggal dan ribuan warga terpaksa mengungsi akibat banjir besar yang melanda 16 daerah di Aceh. Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menyampaikan laporan itu dalam jumpa pers di Tapanuli Utara, Jumat sore, saat meninjau penanganan bencana di wilayah terdampak.
Selain 35 korban meninggal, ia menyebut 25 warga masih hilang dan 8 lainnya luka-luka. Banjir dipicu hujan ekstrem berkepanjangan sebagai dampak siklon tropis Senyar.
Korban Terbanyak di Aceh Tengah dan Bener Meriah
BNPB merinci sebaran korban jiwa sebagai berikut:
- Aceh Tengah: 15 warga meninggal
- Bener Meriah: 11 meninggal, 13 hilang
- Aceh Tenggara: 6 meninggal, 7 hilang, 5 luka
- Gayo Lues: 1 meninggal, 2 hilang
- Subulussalam: 1 meninggal
- Lhokseumawe: 1 meninggal, 3 hilang
- Aceh Tamiang: 3 warga luka-luka
Baca juga: Tragedi Banjir Sumatera: 72 Warga Meninggal, Ribuan Masih Terjebak
Proses pencarian masih berlangsung dan bisa memakan waktu karena banyak titik terisolasi.

4.846 KK Mengungsi, Banyak Wilayah Belum Bisa Diakses
BNPB mencatat 4.846 kepala keluarga mengungsi ke berbagai titik aman. Namun, beberapa daerah masih terputus dan belum dapat ditembus tim evakuasi.
“Ada beberapa kabupaten/kota yang masih terputus dan belum bisa tembus. Semua kabupaten/kota di Aceh rata-rata terdampak,” kata Suharyanto.
BMKG mengingatkan potensi hujan lebat masih tinggi dalam beberapa hari ke depan. Warga di bantaran sungai dan zona rawan longsor diminta tetap siaga. ***
Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel Mulamula.id dengan klik tautan ini.