IHSG Anjlok 5,02%, BEI Terapkan Trading Halt untuk Redam Volatilitas

IHSG anjlok 5,02%, BEI terapkan trading halt untuk meredam volatilitas pasar. Langkah ini bertujuan menjaga stabilitas di tengah tekanan jual besar-besaran. Foto: Ilustrasi/ Tima Miroshnichenko/ Pexels.

JAKARTA, Mulamula.id – Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan saham (trading halt) pada Selasa (18/3) setelah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok 5,02%. Trading halt diberlakukan pada pukul 11:19:31 WIB sebagai langkah mitigasi untuk menjaga stabilitas pasar di tengah tekanan jual besar-besaran.

IHSG Terkoreksi Tajam, Kapitalisasi Pasar Tergerus

Berdasarkan data BEI, nilai transaksi perdagangan mencapai Rp 8,39 triliun dengan volume 13,57 miliar lembar saham. Sementara itu, kapitalisasi pasar turun ke level Rp 10.492 triliun. Anjloknya IHSG dalam satu hari memicu langkah preventif sesuai dengan regulasi yang ditetapkan.

Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad, menjelaskan bahwa keputusan penghentian sementara ini merujuk pada Surat Keputusan Direksi BEI Nomor: Kep-00024/BEI/03-2020 tentang Panduan Penanganan Kelangsungan Perdagangan dalam Kondisi Darurat. “Perdagangan akan dilanjutkan pada pukul 11:49:31 WIB tanpa perubahan jadwal,” ujarnya dalam keterangan resmi.

Aturan Trading Halt dan Trading Suspend

BEI memiliki prosedur mitigasi untuk menghadapi gejolak pasar yang ekstrem. Berdasarkan Surat Perintah Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal 2A Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor S-274/PM.21/2020, tindakan pencegahan meliputi:

  • Trading halt selama 30 menit jika IHSG turun lebih dari 5% dalam sehari.
  • Trading halt tambahan 30 menit jika IHSG terus turun lebih dari 10%.
  • Trading suspend jika penurunan mencapai lebih dari 15%, yang bisa berlangsung hingga akhir sesi perdagangan atau lebih lama dengan persetujuan OJK.
Langkah Preventif di Tengah Ketidakpastian

Penurunan indeks yang signifikan sering kali dipicu oleh faktor eksternal, seperti gejolak ekonomi global atau sentimen negatif di pasar keuangan. Dengan adanya sistem mitigasi seperti trading halt, BEI berupaya menjaga stabilitas dan memberikan waktu bagi investor untuk merespons kondisi pasar dengan lebih rasional. ***

Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel Mulamula.id dengan klik tautan ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *