Malta, Permata Mediterania dengan Sejarah Ribuan Tahun

Malta, negara kecil di Mediterania dengan luas 315 km², memukau dunia dengan sejarah ribuan tahun dan arsitektur megah Valletta. Foto: Locally Abroad/ Pexels.

MALTA, negara kecil di Eropa Selatan, memiliki luas hanya 315 kilometer persegi. Terletak di tengah Laut Mediterania, Malta merupakan negara kepulauan yang terdiri dari tiga pulau utama: Malta, Gozo, dan Comino. Negara ini adalah salah satu tempat yang kaya akan sejarah, budaya, dan keindahan alam, menjadikannya destinasi populer bagi wisatawan.

Baca juga: Negara Terkecil di Dunia, Fakta Unik di Balik Luas Wilayah Minim

Dikuasai Berbagai Kekuatan Sebelum Merdeka dari Inggris

Malta memiliki sejarah yang panjang, mulai dari zaman prasejarah hingga era modern. Situs megalitik seperti Ġgantija dan Ħal Saflieni Hypogeum membuktikan adanya peradaban kuno di pulau ini. Selama ribuan tahun, berbagai kekuatan besar, termasuk Fenisia, Romawi, Arab, Ksatria Malta, Prancis, dan Inggris menguasai Malta.

Baca juga: Saint Kitts and Nevis, ‘Surga’ Tropis dengan Sejarah Kolonial

Malta memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1964 dan menjadi republik pada 1974. Letaknya yang strategis di Mediterania menjadikan Malta pusat perdagangan, budaya, dan militer di masa lalu.

Il Birgu, salah satu kota bersejarah di Malta, menyimpan jejak masa lalu yang kaya dengan benteng kuno dan pemandangan khas Mediterania. Foto: Polina Kovaleva/ Pexels.
Malta, Pewaris Sejarah Terkaya Dunia

Malta terkenal sebagai negara dengan salah satu warisan sejarah terkaya di dunia. Kota Valletta, yang merupakan ibu kota negara ini, mendapat pengakuan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO. Valletta menawarkan pemandangan arsitektur Baroque yang memukau, dengan banyak gereja, benteng, dan museum.

Baca juga: Liechtenstein, Monarki Kecil dengan Ekonomi Besar

Selain itu, Malta juga merupakan destinasi menyelam kelas dunia. Laut di sekitar Malta memiliki air yang sangat jernih, bangkai kapal, dan terumbu karang yang menarik perhatian penyelam dari berbagai negara. Menurut Visit Malta, industri pariwisata menjadi tulang punggung ekonomi Malta, didukung oleh sektor teknologi dan jasa keuangan yang berkembang pesat.

Peran Malta dalam Kebijakan Isu Global

Sebagai anggota Uni Eropa sejak 2004, Malta memainkan peran aktif dalam kebijakan kawasan dan isu-isu global, termasuk migrasi dan perubahan iklim. Negara ini juga menjadi lokasi penting bagi konferensi internasional dan kegiatan diplomatik, meskipun luasnya kecil.

Baca juga: Tuvalu, Surga Kecil yang Terancam oleh Perubahan Iklim

Besok, kami akan membahas Nauru, negara kecil di Pasifik yang memiliki kisah unik tentang kekayaan dan tantangan ekonominya. Jangan lewatkan!

Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel Mulamula.id dengan klik tautan ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *