APAKAH kamu pernah bertanya-tanya mengapa penumpang selalu memasuki pesawat dari sisi kiri? Ini adalah sebuah rahasia yang tersembunyi di balik tradisi maritim yang telah membentuk industri penerbangan seperti yang kita kenal hari ini.
Pesawat komersial pada awalnya dirancang dengan pintu penumpang di sebelah kiri, dan alasannya adalah sederhana: tradisi.
Michael Oakley, seorang redaktur pelaksana dari The Aviation Historian, mengungkapkan bahwa terminologi penerbangan banyak dipengaruhi oleh pengetahuan maritim atau kapal laut. Istilah seperti “kemudi”, “kokpit”, dan “kabin” berasal dari dunia pelayaran.
Menurut Oakley, sama seperti kapal memiliki sisi kiri yang berdekatan dengan dermaga ketika berlabuh di pelabuhan, pesawat pun juga memiliki sisi kiri sebagai pintu masuk utama. Ini adalah pilihan logis dari tradisi maritim yang telah membentuk bagaimana kita memahami dan merancang pesawat.
Baca juga: Tahukah Kamu, Pilot dan Co-Pilot Tak Boleh Makan Makanan yang Sama?
Dan Bubb, seorang profesor di Universitas Nevada, Las Vegas, menjelaskan bahwa para pelaut mengemudikan kapal dengan dayung di sisi kanan karena kebanyakan orang tidak kidal. Oleh karena itu, ketika kapal masuk ke pelabuhan, tradisinya adalah untuk ditumpangi dari sisi kiri.
Tradisi ini terus berlanjut dalam penerbangan modern, meskipun teknologi telah berkembang. Hal ini karena memasuki pesawat dari sisi kiri bukan hanya sekadar kebiasaan, tetapi juga bagian dari sejarah dan identitas penerbangan.
Baca juga: Rahasia Pakaian Merah Saat Naik Pesawat
Dengan menjaga tradisi ini, kita memperpetuasi hubungan antara dunia penerbangan dan warisan maritim yang telah membentuknya.***
Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel Mulamula.id dengan klik tautan ini.