DI PANGGUNG dunia, banyak negara memiliki julukan yang mencerminkan identitas, sejarah, dan karakter unik mereka.
Julukan ini sering kali bukan hanya sebuah kata, tetapi simbol yang mengandung makna mendalam. Misalnya, Prancis dikenal sebagai “Negeri Mode,” Brasil dijuluki “Negeri Samba,” dan Jepang sering disebut “Negeri Matahari Terbit.”
Salah satu julukan yang paling ikonik dan penuh makna adalah “Naga Merah,” yang disematkan pada Tiongkok, sebuah negara yang sarat dengan tradisi, kekuatan, dan sejarah panjang.
Mengapa Tiongkok Dijuluki Naga Merah?
Sematan Julukan “Naga Merah” pada Tiongkok bukanlah sekadar nama tanpa alasan. Ada beberapa faktor mendalam yang menjelaskan mengapa Tiongkok layak menyandang julukan ini:
1. Naga sebagai Simbol Kekuatan dan Kekuasaan
Naga dalam mitologi Tiongkok merupakan simbol kekuatan, kekuasaan, dan kemuliaan. Dalam tradisi Tiongkok, naga tidak dianggap sebagai makhluk jahat seperti dalam mitologi Barat, melainkan sebagai entitas yang penuh hikmah dan berkuasa.
Naga Tiongkok adalah penguasa air, hujan, dan lautan, dan dipercaya mampu mengendalikan cuaca, sesuatu yang sangat penting bagi masyarakat agraris Tiongkok di masa lalu .
Kaisar Tiongkok kuno sering diidentifikasi dengan naga, menganggap diri mereka sebagai “Putra Langit” yang menerima mandat ilahi untuk memerintah.
Kaisar bahkan menggunakan simbol naga dalam pakaian, takhta, dan arsitektur istana mereka. Menggambarkan bahwa mereka memiliki kekuasaan yang diberikan langsung dari surga .
2. Warna Merah: Lambang Keberuntungan dan Kemakmuran
Tidak hanya naga, warna merah juga memiliki arti penting dalam budaya Tiongkok. Merah melambangkan keberuntungan, kemakmuran, dan kebahagiaan, yang merupakan hal-hal yang sangat dihargai dalam masyarakat Tiongkok.
Warna merah sering digunakan dalam berbagai perayaan, seperti Tahun Baru Imlek, dan dalam pernikahan, karena diyakini membawa keberuntungan bagi semua yang terlibat .
Dengan menggabungkan simbol naga dan warna merah, julukan “Naga Merah” menjadi representasi yang kuat dari Tiongkok sebagai negara yang tidak hanya memiliki kekuatan besar. Tetapi, juga kaya dengan tradisi dan keberuntungan.
3. Representasi Tiongkok di Panggung Dunia
Di mata dunia, Tiongkok adalah negara dengan pengaruh global yang sangat kuat. Dengan ekonomi terbesar kedua di dunia dan sejarah peradaban yang membentang lebih dari 4.000 tahun, Tiongkok sering kali digambarkan sebagai negara raksasa. Negara yang bergerak maju dengan kekuatan besar, seperti naga yang terbang tinggi di angkasa .
Julukan “Naga Merah” memperkuat citra ini, menunjukkan Tiongkok sebagai negara yang penuh dengan kekuatan, energi, dan vitalitas.
Dengan julukan ini, dunia diingatkan akan peran sentral Tiongkok dalam berbagai bidang, mulai dari ekonomi hingga politik global.
Makna Simbolis di Balik “Naga Merah”
Julukan “Naga Merah” bukan hanya menggambarkan kekuatan dan pengaruh Tiongkok. Tetapi, juga mengacu pada kebanggaan budaya yang kaya dan mendalam.
Naga merah melambangkan kebanggaan nasional dan identitas Tiongkok yang unik, yang telah dipertahankan selama ribuan tahun.
Di era modern, julukan ini tetap relevan, mencerminkan kebangkitan Tiongkok sebagai kekuatan besar dunia.
“Naga Merah” tidak hanya mengingatkan kita pada sejarah panjang Tiongkok. Tetapi, juga menyoroti bagaimana negara ini terus menjadi pemain kunci dalam percaturan global.
Mengapa Julukan Ini Begitu Bermakna
Julukan “Naga Merah” untuk Tiongkok membawa makna yang dalam. Menggabungkan kekuatan, kemakmuran, dan kebanggaan budaya yang telah menjadi bagian integral dari identitas nasional Tiongkok selama ribuan tahun.
Dalam setiap aspeknya, mulai dari sejarah kaisar hingga peran modern di panggung dunia, Tiongkok terus memperkuat citranya sebagai “Naga Merah” yang kuat dan berpengaruh.
Dengan memahami makna di balik julukan ini, kita dapat lebih menghargai kompleksitas dan kekayaan budaya Tiongkok. Sekaligus peran penting yang dimainkan negara ini dalam membentuk dunia kita saat ini dan di masa depan. ***
Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel Mulamula.id dengan klik tautan ini.