Pengantar Redaksi
Dalam lanjutan serial 10 Negara Pemilik Cadangan Emas Terbesar Dunia 2025, kali ini kita membahas Rusia, negara yang menempati urutan ke-5 dengan cadangan emas sebesar 2.299 ton menurut World Gold Council (WGC). Di bawah kepemimpinan Presiden Vladimir Putin, Rusia telah membuat langkah strategis yang signifikan dalam memperkuat cadangan emas negara, menjadikannya sebagai kekuatan besar dalam pasar emas global. ***
______________________________
RUSIA telah lama memiliki kebijakan yang mendalam untuk memperkuat cadangan emasnya, yang semakin menjadi prioritas utama dalam ekonomi negara. Sejak 2005, Bank Sentral Rusia (CBR) secara aktif mengakumulasi emas sebagai bagian dari cadangan devisa negara.
Data dari International Monetary Fund (IMF) menunjukkan bahwa Rusia telah menambah cadangan emasnya secara signifikan, mencapai lebih dari 1.500 ton emas selama dua dekade terakhir.
Pada 2024, Rusia tercatat sebagai pembeli emas terbesar ketiga di dunia setelah China dan India, dengan membeli hampir 200 ton emas dalam setahun. Strategi ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada mata uang asing dan memperkuat stabilitas ekonomi dalam menghadapi gejolak global, seperti sanksi internasional yang dikenakan pada negara ini.
Tambang Emas di Rusia Penggerak Utama Produksi Emas Nasional
Rusia memiliki salah satu industri tambang emas terbesar di dunia, yang berperan penting dalam memproduksi logam mulia untuk memenuhi kebutuhan domestik dan memperkuat cadangannya. Salah satu tambang emas terbesar Rusia, Sukhoi Log, terletak di Siberia dan diperkirakan memiliki cadangan emas yang melimpah.
Baca juga: Swiss, Dapur Rahasia Emas Dunia
Selain itu, wilayah seperti Irkutsk dan Amur juga dikenal sebagai daerah dengan cadangan emas yang signifikan.
Berdasarkan laporan US Geological Survey (USGS), Rusia memproduksi lebih dari 300 ton emas per tahun, menjadikannya sebagai produsen emas terbesar kelima dunia. Produksi emas ini bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan domestik, tetapi juga untuk meningkatkan cadangan emas negara.
Kebijakan Emas Rusia dalam Menghadapi Ketegangan Ekonomi Global
Kebijakan Rusia dalam mengakumulasi emas semakin relevan di tengah ketegangan ekonomi global dan ketidakpastian pasar keuangan. Sejak krisis ekonomi 2008, Rusia telah memperkuat posisi emasnya sebagai alat lindung nilai terhadap inflasi dan ketegangan geopolitik.
Selain itu, Presiden Putin juga telah mendorong agar cadangan emas negara tetap berada di tangan pemerintah dan bank sentral, bukan hanya bergantung pada mata uang asing seperti dolar AS.
Rusia juga aktif mencari peluang untuk memperluas perdagangan emas dengan negara-negara yang diperkirakan memiliki hubungan ekonomi yang lebih baik, mengurangi ketergantungan pada dolar AS dan euro.
Baca juga: Jepang, Tak Punya Tambang tapi Emasnya Mengejutkan
Dalam laporan IMF, Rusia diperkirakan terus membeli sekitar 150 hingga 200 ton emas setiap tahun untuk meningkatkan cadangannya dan memperkuat daya tawar negara di pasar internasional.
Besok, serial ini akan berlanjut dengan negara di urutan ke-4: India. Negara dengan permintaan emas domestik yang sangat besar dan peran vital dalam pasar emas global. Jangan lewatkan. ***
Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel Mulamula.id dengan klik tautan ini.