PERTANDINGAN penyisihan Grup B Euro 2024 antara Spanyol dan Kroasia pada Sabtu (15/6/2024) malam di Olympiastadion, Berlin, berlangsung penuh aksi dan catatan sejarah. La Roja, julukan timnas Spanyol, tampil gemilang dengan mengalahkan Kroasia 3-0, berkat gol dari Alvaro Morata (29′), Fabian Ruiz (32′), dan Dani Carvajal (45+2).
Lamine Yamal Pecahkan Rekor
Kemenangan ini tidak hanya memberikan tiga poin penting bagi Spanyol, tetapi juga diwarnai dengan rekor-rekor bersejarah. Salah satu yang paling mencolok adalah penampilan Lamine Yamal, yang pada usia 16 tahun dan 338 hari menjadi pemain termuda yang tampil di Euro.
Luka Modric 5 Putaran Euro
Di sisi Kroasia, Luka Modric juga menorehkan catatan luar biasa. Sang kapten menjadi pemain pertama yang membela tim nasional Kroasia dalam lima putaran final Euro. UEFA mencatat bahwa Modric telah tampil sebanyak 13 kali di ajang ini, lebih banyak dibandingkan pemain Kroasia lainnya.
Laga dimulai dengan cepat, saat Spanyol menciptakan peluang pertama pada menit ketujuh melalui aksi Alvaro Morata dari tepi kotak penalti. Namun, tendangannya masih dapat diamankan oleh kiper Kroasia, Dominik Livakovic.
Tak butuh waktu lama, Morata akhirnya berhasil menjebol gawang Livakovic pada menit ke-29 setelah menerima umpan dari Fabian Ruiz, mengantarkan Spanyol unggul 1-0.
Gol ini menambah koleksi gol Morata di Euro menjadi tujuh, sejajar dengan Antoine Griezmann (Perancis) dan mantan pemain Inggris, Alan Shearer, hanya kalah dari Cristiano Ronaldo (Portugal) dan Michel Platini (Perancis).
Tidak lama setelah gol pertama, giliran Fabian Ruiz yang mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-32. Gol ini berawal dari umpan silang Lamine Yamal yang dipotong, namun Yamal dengan sigap mengembalikan bola ke Pedri. Pedri kemudian memberikan umpan matang kepada Fabian Ruiz, yang dengan tenang melewati dua pemain Kroasia sebelum menceploskan bola ke pojok kanan gawang.
Kroasia berusaha bangkit dan hampir mencetak gol satu menit kemudian jika saja kiper Spanyol, Unai Simon, tidak melakukan penyelamatan gemilang atas upaya Marcelo Brozovic. Namun, hingga akhir pertandingan, Kroasia tidak mampu membalas, dan Spanyol menutup babak pertama dengan gol tambahan dari Dani Carvajal di masa injury time, menjadikan skor akhir 3-0.
Pertandingan ini menjadi salah satu momen bersejarah bagi Euro 2024, dengan berbagai rekor yang tercipta dan performa impresif dari kedua tim. Generasi muda seperti Lamine Yamal menunjukkan bahwa masa depan sepak bola Eropa berada di tangan yang tepat.
Dengan hasil ini, Spanyol semakin kokoh di puncak klasemen Grup B, sementara Kroasia harus berjuang lebih keras di pertandingan berikutnya.***