Mulamula.id – Italia gagal mempertahankan gelar juara Euro yang mereka raih pada tahun 2021 setelah dalam pertandingan pembuka babak 16 Besar Euro 2024 digusur oleh Swiss dengan skor 2-0 di Olympiastadion, Berlin. Hasil ini mengantarkan Swiss melaju ke perempat final, sementara Italia harus menerima kenyataan pahit tersingkir lebih awal.
Dominasi Swiss yang Tak Terbantahkan
Sejak menit pertama, Swiss menunjukkan tekad dan strategi yang solid untuk mengatasi Italia. Tim asuhan Murat Yakin ini bermain dengan kepercayaan diri tinggi, menguasai lini tengah melalui pergerakan dinamis dari Granit Xhaka dan Remo Freuler. Keduanya menjadi motor serangan yang terus meneror pertahanan Italia.
Pada menit ke-12, Swiss hampir membuka keunggulan melalui Dan Ndoye yang mencoba menyambut umpan lambung Xhaka di kotak penalti. Namun, usaha tersebut masih belum membuahkan hasil. Tekanan bertubi-tubi dari Swiss akhirnya membuahkan gol pada menit ke-37. Ruben Vargas yang beroperasi di sayap kiri mengirimkan umpan silang datar ke kotak penalti. Kemudian dikontrol dengan baik oleh Freuler sebelum melepaskan tembakan yang tak mampu dihalau Gianluigi Donnarumma.
Donnarumma: Teman dan Lawan
Gianluigi Donnarumma berusaha keras untuk menjaga gawang Italia tetap aman. Penyelamatan gemilangnya pada menit ke-24 dari tendangan Breel Embolo adalah salah satu momen yang menunjukkan kelas dunia dari kiper Paris Saint-Germain ini. Namun, ketangguhan Donnarumma saja tidak cukup untuk menahan gelombang serangan Swiss.
Empat menit setelah babak kedua dimulai, Swiss kembali menambah penderitaan Italia. Kali ini, Vargas yang menerima umpan dari Michel Aebischer mencetak gol dengan tembakan melengkung yang indah, menjadikan skor 2-0. Donnarumma sekali lagi berusaha keras, namun lini pertahanan Italia yang rapuh membuat upayanya sia-sia.
Italia Kehilangan Taji
Italia, di bawah asuhan Roberto Mancini, terlihat kesulitan mengembangkan permainan mereka. Upaya mereka untuk menguasai bola dan menciptakan peluang lebih sering terhenti oleh pertahanan solid Swiss. Hingga menit ke-73, Italia hanya mampu mencatat satu tembakan on target, mencerminkan dominasi Swiss di seluruh pertandingan.
Baca juga: Jerman Melaju ke Perempat Final Euro 2024 di Tengah Badai Hujan
Granit Xhaka, yang bermain gemilang sepanjang laga, hampir menambah gol untuk Swiss pada menit ke-65. Namun, tembakannya masih bisa diblok oleh Nicolo Fagioli. Italia yang mencoba merespons dengan memasukkan beberapa pemain ofensif, tetap tidak mampu menembus pertahanan kokoh Swiss.
Masa Depan Cerah untuk Swiss
Kemenangan ini membawa Swiss ke perempat final, di mana mereka akan menunggu pemenang antara Inggris dan Slovakia. Performa impresif Swiss ini menunjukkan bahwa mereka bukan hanya sekadar tim kejutan, tetapi pesaing serius di Euro 2024. Murat Yakin telah berhasil membangun tim yang solid dengan kombinasi pemain muda berbakat dan pemain berpengalaman.
Bagi Italia, kekalahan ini menjadi bahan evaluasi besar. Kegagalan mempertahankan gelar juara Euro 2021 adalah sinyal bahwa mereka harus segera berbenah, terutama dalam memperkuat lini pertahanan dan menemukan kembali kreativitas di lini serang.
Swiss telah menunjukkan bahwa dengan strategi yang tepat dan determinasi tinggi, mereka bisa mengalahkan tim sekelas Italia.
Kini, semua mata tertuju pada perempat final untuk melihat apakah Swiss bisa melanjutkan perjalanan luar biasa mereka di Euro 2024. ***