
SAUNA semakin populer sebagai gaya hidup di kota-kota besar di Indonesia. Selain kalangan dewasa, banyak anak muda yang mengunjungi sauna setelah berolahraga di gym. Aktivitas ini menjadi rutin bagi sebagian orang, bahkan dilakukan setiap hari. Namun, apa sebenarnya manfaat kesehatan sauna, plus minusnya, dan apa yang harus dilakukan sebelum serta setelah sesi sauna?
Bermula dari Finlandia
Asal usul sauna bermula dari Finlandia, di mana sauna telah menjadi bagian penting dari budaya dan tradisi mereka selama berabad-abad. Menurut Finnish Sauna Society, sauna pertama kali muncul sekitar 2000 tahun yang lalu.
Awalnya, sauna dibangun dari kayu dan digunakan sebagai tempat bersih-bersih tubuh serta untuk berkumpul. Konsep ini kemudian menyebar ke negara-negara lain, termasuk Indonesia, sebagai salah satu bentuk relaksasi dan perawatan kesehatan.
Manfaat Kesehatan Sauna
Sauna menawarkan banyak manfaat kesehatan. Mayo Clinic menyebutkan bahwa menghabiskan waktu di sauna dapat membantu:
- Meningkatkan sirkulasi darah: Suhu panas memperluas pembuluh darah, meningkatkan aliran darah.
- Mengurangi stres: Suasana sauna yang tenang membantu merilekskan pikiran.
- Detoksifikasi: Berkeringat di sauna membantu mengeluarkan racun dari tubuh.
- Membantu pemulihan otot: Suhu panas dapat meredakan ketegangan otot setelah berolahraga.
- Meningkatkan kesehatan kulit: Keringat membantu membersihkan pori-pori dan memberikan kilau alami.

Plus Minus Sauna
Meskipun banyak manfaatnya, ada juga beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan sauna. Beberapa kelebihan sauna meliputi:
- Relaksasi: Meningkatkan kesehatan mental dan fisik.
- Sosialisasi: Sauna bisa menjadi tempat berkumpul dengan teman.
Namun, ada juga minus yang harus diwaspadai:
- Dehidrasi: Panas dapat menyebabkan kehilangan cairan tubuh yang berlebihan.
- Risiko kesehatan: Orang dengan kondisi jantung tertentu harus berkonsultasi sebelum menggunakan sauna.
Sebelum dan Setelah Sauna
Sebelum melakukan sauna, ada beberapa langkah yang sebaiknya diikuti. Pertama, pastikan untuk minum cukup air agar tidak dehidrasi. Hindari makanan berat sebelum sesi sauna. Setelah sauna, disarankan untuk mendinginkan tubuh dengan mandi air dingin atau berendam.
Selain itu, penting untuk menghidrasi kembali dengan meminum air mineral untuk menggantikan cairan yang hilang.
Baca juga: Panduan Pakaian Gym: Merasa Bugar dan Bergaya Setiap Saat
Berdasarkan Harvard Health, dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat menikmati pengalaman sauna dengan aman dan mendapatkan manfaat kesehatan maksimal.
Sauna bukan hanya sekadar tren, tetapi juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang signifikan. Dengan pemahaman yang tepat tentang cara memanfaatkan sauna, Anda dapat menjadikannya bagian dari gaya hidup sehat yang berkelanjutan. ***
Dapatkan informasi menarik lainnya dengan bergabung di WhatsApp Channel Mulamula.id dengan klik tautan ini.